PALU, sportz.id – Prestasi Provinsi Sulawesi Tengah turun drastis pada Pekan Olahraga Pelajar (POPNAS) tahun ini. Sulteng beradadi urutan keempat dari bawah, dari 34 provinsi. Tanpa sekeping medali emas, Sulteng terjerembab ke urutan 30. Dinas Pemuda dan Olahraga bertanggung jawab atas kegagalan ini.
Pada multi event PON Pelajarnya Indonesia ini, Sulteng berhasil mengumpulkan 2 perak, 4 perunggu. Dibawah Sulteng masih ada Sulawesi Tenggara, Bangka Belitung, Maluku dan Papua Barat yang memegang juru kunci Popnas tahun ini. Papua dan Gorontalo juga mengalami nasib sama, pulang tanpa membawa emas.
Medali terakhir Sulteng dipersembahkan Iman Adi Mulya, pendekar (sebutan atlet pencak silat) terakhir yang berjuang heroik di partai final. Meski kalah, Iman menunjukkan seorang Tadulako di arena dengan berjuang habis-habisan.
Beberapa cabor yang diprediksi bisa meraih medali emas, malah meleset. Dayung cabor unggulan nomor satu, hanya bisa menyumbang perak. Begitupun Judo yang diperkuat atlet pelatnas Fathin, mengalami cedera. Cabor yang menjadi andalan selanjutnya menembak. Menembak juga memiliki atlet terbaik Indonesia Aurel Alicia Maria Hoo, atlet yang digembleng pelatnas youth DBON. Sayang sekali, Aurel yang dua kali meraih MQS Pra PON ini justru kandas pada fase penyisihan.