Jakarta, sport-Z – Ketua Umum Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB AI), Anindya Bakrie, menyampaikan aspirasi agar cabang olahraga renang kembali dipertandingkan dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tahun ini.
Permintaan tersebut ia sampaikan dalam Musyawarah Nasional (Munas) Akuatik Indonesia 2025 yang digelar di Jakarta, Sabtu (15/3/2025).
Dalam acara tersebut, hadir sejumlah tokoh olahraga nasional, termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Presiden Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, Ketua Umum Persatuan Senam Indonesia (Persani) Ita Yuliati, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono yang juga merupakan pengurus AI, serta Sekjen KONI Lukman Djajadikusuma.
Anindya mengatakan pentingnya O2SN sebagai ajang penjaringan bibit atlet muda. Ia menyesalkan dihapuskannya renang dari kompetisi tersebut, mengingat cabang olahraga ini telah menunjukkan prestasi gemilang di berbagai tingkat, termasuk SEA Games dan Olimpiade.
“Saya menyampaikan aspirasi dari para peserta Munas terkait penghapusan cabang olahraga renang dalam O2SN. Ini sangat penting untuk regenerasi atlet. Alhamdulillah, Menpora merespons secara positif dan akan membahasnya dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) minggu depan,” ujar Anindya.
