PALU, sportz.id – Atlet bulutangkis asal Palu, Sulawesi Tengah, Rezky Alfarez melatih bulutangkis di Negeri Tirai Bimbu, Cina. Putra H Faris ini melatih di klub Feiyue Badminton Club, distrik Binhai, Provinsi Tianjin dengan masa kontrak selama dua tahun.
Saudara kandung dari Try Zaskia dan Dian Maghfirah ini menuturkan, Ia melatih per Agustus 2023 hingga masa kontraknya habis pada 2025 dan bisa diperpanjang.
Ia melatih atlet bulutangkis usia remaja, 10-16 tahun. Anak-anak yang ia latih kebanyakan atlet yang dipersiapkan masuk dalam Pelatnas Timnas Bulutangkis Cina. Disana Ia melatih bersama pelatih asal Indonesia, Piyan Sofyan.
Baginya, melatih di Indonesia dengan di Cina sangat berbeda. Anak-anak yang ia latih sangat disiplin dan menghargai waktu. “Di Cina, biar latihannya berat tetap tidak mengeluh dan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa,” ujar Rezky.
Melatih di Cina suatu kebanggaan baginya. Tidak semua pelatih bulutangkis di tanah air bisa merasakan melatih di luar negeri. Apalagi diserati dengan salary yang cukup, diluar transportasi, makan serta tempat tinggal.
“Makan, tempat tinggal dan lain-lain sudah disediakan semua,” ujar Rezky.
Rezky Alfarez meraih medali emas pada Porprov 2022 di Banggai di sektor ganda campuran bersama adiknya Tri Zaskia. Zaskia dan Dian Maghfirah masuk daftar atlet bulutangkis BK PON 2024.
Di usianya yang baru 23 tahun, Rezky telah mengantongi 37 gelar juara open sejak 2017. Open pertama yang ia ikuti Chandra Wijaya 2017 (semifinal), juara 1 Sirnas 2017 Batam, 1st Mix double Chandra Wijaya International Junior 2019 hingga juara 1 Porprov 2022 Banggai.
Dalam karir kepelatihannya, alumni SMP dan SMA Ragunan Jakarta ini telah mengantongi lisensi BWF level 1. (bar)