Palu, sportZet – Ketulusan dalam melayani selama pendampingan tim sepak takraw Sulteng selama di PON berbuah penghargaan yang tidak terlupa sepanjang masa.
Meski bukan sebagai atlet maupun pelatih, Serda Paemboan Said mendapatkan medali perunggu.
Medali asli PON itu menggantung di leher anggota Satuan Denhubhubrem 132/TDL.
“Kami memberikan medali itu kepada Pak Pameboan Said karena sangat membantu kesuksesan tim sepak takraw,” kata Sandrina Kaliey, pelatih sepak takraw putri Sulteng.
“Jangan diliat perunggunya, tapi ini medali PON,” tambah Sandrina.
Pendampingan Paembonan Said, turut berjasa menghasilkan dua perunggu tim sepak takraw Sulteng. Plus medali perunggu nomor regu putra yang dinanti sejak tahun 1990an.
Apalagi tim putri mengawinkan dua medali perunggu nomor kuadran dan regu.
“Kita tidak pernah mendapat dua medali selama PON. Baru ini bisa dua medali, karena itu satu medali kita berikan kepada Pak Paembonan,” ujar Sandrina.
Paembonan Said naik ke podium mewakili Sandrina sebagai pelatih menerima penghormatan pemenang.