Tahun politik sekarang ini, perjalanan olahraga di Provinsi Seribu Megalit Sulawesi Tengah semakin absurd. Bahasa netizen, makin kesini eh makin kesana.
Apalagi sektor olahraga Sulteng ini tidak mendapat tempat di hati wakil rakyat. Belum ada satupun wakil rakyat di Sulteng ini, merespon kegalauan atlet Sulteng menghadapi PON 2024 di Aceh-Sumut.
Semua serba diam, duduk di kursi empuk sambil menunggu siapa Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng berikutnya. Ups,…
Mendekati PON yang akan dibuka pada 8 September nanti seharusnya sudah jelas berapa bonus? bagaimana kesiapan atlet? uang saku nanti berangkat berapa?
Eh.., makin ditanya maka semakin terbuka ketidakjelasannya.
Nilai bonus peraih medali PON 2024 Rp1 Miliar untuk 1 emas yang dijanjikan Pemerintah Provinsi Sulteng, ini pun ternyata mentah.
Gubernur Sulteng menjawab bonusnya sama dengan PON Papua itu ditambah 1 unit rumah. Berapa perak dan perunggu, berapa perorangan dan beregu? Lalu bagaimana bonus pelatih? Masih juga kabur.
Lalu Rp1 M itu gimana ceritanya? Lho lho atlet Sulteng ini berlomba-lomba lolos PON karena mengejar Rp1 M itu lo.
